CEKAU.COM
- Masalah anggaran untuk tugu tari Zapin, Komisi D DPRD Riau mengaku
tidak pernah dilibatkan. Malah, dana kurang lebih Rp4,5 miliar ini
anggota dewan tidak tahu dari mana asalnya.
Hal ini diakui Toerechan Asy'ari kepada wartawan, kemarin di gedung DPRD Riau, terkait keinginan Pemerintah Provinsi Riau untuk menggantikan tugu pesawat di depan gedung Gubernur Riau ini, akan diganti dengan tugu Zapin. Tugu yang selama ini berdiri kokoh tepat dititik nol kota Pekanbaru, itu sampai kini masih mengundang pro dan kontra.
"Dana untuk penganggaran itu seharusnya ada di komisi D, tapi selama ini kita tidak pernah tahu ada dana anggaran sebesar RP4,5 miliar untuk pembangunan tugu Zapin ini. Malah rencana pembangunan tugu Zapin ini, semuanya kami tahu dari media," akunya.
Hal inilah membuat anggata dewan yang membidangi budaya dan parawisata DPRD Riau mempertanyakan keberadaan tugu tersebut. Apalagi mereka merasa tidak dilibatkan dalam pembicaraan terkait dana anggaran untuk pembangunan tugu Zapin ini.
Toerechan menjelaskan, mungkin saja dana untuk pembangunan tugu diambil dari dana yang Rp30 miliar yang telah dianggrankan dalam APBD-P tahun 2011, termasuk di dalamnya untuk Riau Air, jelasnya.
"Karena dana anggaran khusus untuk pembangunan tugu Zapin itu selama ini tidak pernah dibahas, bahkan kami saja tidak tahu kalau pemerintah akan mengganti tugu Pesawat dengan tugu Zapin," aku Toerechan.
Selama ini Komisi D tidak pernah dilibatkan atau diberitahu tentang penggantian ikon Provinsi Riau ini. "Sampai sekarang kami komisi D belum mengetahui secara resmi dari pemerintah tentang pergantian tugu pesawat menjadi tugu tari Zapin. Karena selama ini kami tidak dilibatkan," akunya.*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon Jangan Menyertakan LINK HIDUP dalam Komentar teman - teman
Karena Saya AKAN MENGHAPUS KOMENTAR TERSEBUT !!!